| Program 1: Meningkatnya fasilitas kesehatan masyarakat |
| 1.1 |
Tersedianya fasilitas kesehatan dasar |
| |
• Persentase fasyankes yang memenuhi sarana prasarana sesuai standar
Kinerja yang dilakukan dalam menyediakan fasyankes yang memenuhi sarana prasarana sesuai standar pada triwulan I adalah melakukan proses input/update data ASPAK. |
| 1.2 |
Tersedianya fasilitas pelayanan kesehatan rujukan |
| |
• Tingkat ketersediaan tempat tidur
Dalam meningkatkan kinerja ketersediaan tempat tidur dilakukan pengadaan/penambahan jumlah tempat tidur di fasilitas kesehatan, salah satu faskes yang akan melakukan pengadaan tempat tidur adalah rumah sakit pratama. Kegiatan yang dilakukan pada triwulan I adalah mempersiapkan dokumen kontrak untuk pengadaan tempat tidur |
| Program 2: Meningkatnya Layanan kesehatan masyarakat |
| 2.1 |
Tersedianya layanan kesehatan dasar sesuai standar |
| |
• Persentase ibu hamil mendapatkan pelayanan kesehatan ibu hamil
Realisasi persentase ibu hamil mendapatkan pelayanan kesehatan ibu hamil pada triwulan I adalah 22.17%, yaitu sebanyak 2994 ibu hamil yang telah dilayani dari 13184 yang ditargetkan.
• Persentase ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan
Realisasi persentase ibu bersalin mendapatkan pelayanan persalinan pada triwulan I adalah 21.14%, yaitu sebanyak 2646 ibu bersalin yang telah dilayani dari 12519 yang ditargetkan
• Cakupan Pelayanan Kesehatan Balita sesuai Standar
Realisasi cakupan pelayanan kesehatan balita pada triwulan I adalah 33.14%, yaitu sebanyak 26807 balita yang telah mendapatkan pelayanan dari 80896 yang ditargetkan
• Persentase anak usia pendidikan dasar yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar
Realisasi persentase anak usia pendidikan dasar yang mendapatkan pelayanan pada triwulan I adalah 15.26%, yaitu sebanyak 20.122 yang telah mendapatkan layanan dari 131.847 yang ditargetkan
• Persentase orang usia 15–59 tahun mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
Realisasi persentase orang usia produktif ( 15-59 tahun ) mendapatkan skrining pada triwulan I adalah 18.58%, yaitu sebanyak 64.549 yang telah mendapatkan layanan dari 347.398 yang ditargetkan
• Persentase warga negara usia 60 tahun ke atas mendapatkan skrining kesehatan sesuai standar
Realisasi persentase warga negara usia 60 tahun mendapatkan skrining kesehatan (usia lanjut) pada triwulan I adalah 22.1%, yaitu sebanyak 14.284 yang telah mendapatkan pelayanan dari 64.629 yang ditargetkan
• Persentase penderita Hipertensi yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar
Realisasi persentase penderita hipertensi yang mendapatkan pelayanan pada triwulan I adalah 20.41%, yaitu sebanyak 14.762 yang telah mendapatkan pelayanan dari 72.345 yang ditargetkan
• Persentase penderita DM yang mendapatkan pelayanan kesehatan sesuai standar
Realisasi persentase penderita DM yang mendapatkan pelayanan kesehatan pada triwulan I adalah 23.49% yaitu sebanyak 2.004 yang telah mendapatkan pelayanan dari 8.532 yang ditargetkan
• Persentase ODGJ berat yang mendapatkan pelayanan kesehatan jiwa sesuai standar
Realisasi persentase ODGJ berat yang mendapatkan pelayanan kesehatan pada triwulan I adalah 24.21% yaitu sebanyak 398 orang yang telah mendapatkan pelayanan dari 1.644 yang ditargetkan
• Persentase Orang terduga TBC mendapatkan pelayanan TBC sesuai standar
Realisasi persentase orang terduga TBC mendapatkan pelayanan pada triwulan I adalah 25.47% yaitu sebanyak 4.690 yanng telah mendapatkan pelayanan dari 18.414 yang ditargetkan
• Persentase orang dengan risiko terinfeksi HIV mendapatkan pelayanan deteksi dini HIV sesuai standar
Realisasi persentase orang dengan risiko terinfeksi HIV mendapatkan pelayanan deteksi dini HIV triwulan I adalah 27.9% yaitu sebanyak 4.160 yang telah mendapatkan pelayanan dari 14.911yang ditargetkan.
• Persentase penduduk yang memiliki jaminan kesehatan
Realisasi penduduk yang memiliki jaminan kesehatan pada triwulann I adalah 99.3%, dengan capaian 101% yaitu terdapat 794.431 penduduk yang telah memiliki jaminan kesehatan dari 799.999 total penduduk. |
| 2.2 |
Meningkatnya mutu fasilitas pelayanan kesehatan |
| |
• Persentase puskesmas yang terakreditasi
Realisasi persentase puskesmas yang terakreditasi pada triwulan I adalah 100%, yaitu 26 Puskesmas yang ada di Kabupaten Gowa telah terakreditasi. Upaya yang dilakukan dalam mempertahankan tingkatan akreditasi puskesmas adalah pembinaan mutu yang berkesinambungan melalui TPCB ( Tim Pembina Cluster Binaan) atau Pembinaan setiap program. |
| 2.3 |
Cakupan jaminan kesehatan meningkat |
| |
Realisasi Persentase penduduk yang memiliki jaminan kesehatan pada triwulan II mencapai 101% diakibatkan karena belum adanya update data penduduk untuk tahun 2024. |
| 2.4 |
Meningkatnya pengawasan sarana kefarmasian dan produk olahan makanan dan minuman yang layak edar |
| |
Realisasi Persentase Pemeriksaan dan Tindak Lanjut Hasil Pemeriksaan Post Market pada Produksi dan Produk Makanan Minuman IRT pada triwulan II 0% hal ini diakibatkan karena belum keluarnya hasil laboratorium dari produk makanan minuman IRT |
| 2.5 |
Terlaksananya penerbitan izin rumah sakit kelas C, D dan fasilitas pelayanan kesehatan tigkat daerah |
| |
Realisasi Persentase penerbitan izin rumah sakit yang meningkat atau dalam hal ini terlaksananya penerbitan izin rumah sakit pratama, pada triwulan I dilakukan pembentukan tim dalam rangka percepatan izin operasi rumah sakit. |
| Program 3: Meningkatnya kualitas SDM kesehatan |
| 3.1 |
Terlaksananya pengawasan tenaga kesehatan |
| |
• Persentase rekomendasi pemberian izin praktik tenaga kesehatan
Realisasi rekomendasi pemberian izin praktik tenaga kesehatan pada triuwlan I adalah 100% yaitu dari 395 tenaga kesehatan yang mengajukan permohonan dan memenuhi syarat semuanya diberikan rekomendasi izin praktik |
| 3.2 |
Tersedianya tenaga kesehatan |
| |
• Persentase pemenuhan Tenaga kesehatan sesuai dengan rencana kebutuhan
Pada Triwulan I dilakukan penyusunan laporan rencana kebutuhan tenaga kesehatan |
| 3.3 |
Meningkatnya kompetensi tenaga kesehatan |
| |
• Persentase tenaga kesehatan yang mengikuti ujian kompetensi
Pada Triwulan I dilakuakn verifikasi berkas terhadap tenaga kesehatan yang ingin mengikuti ujian kompetensi |
| Program 4: Meningkatnya Posyandu Aktif |
| 4.1 |
Meningkatnya upaya kesehatan promotif dan preventif |
| |
Pada Triwulan I dilakukan pendataan terhadap rumah tangga di wilayah |
| 4.2 |
Meningkatnya kompetensi kader posyandu |
| |
Persiapan pelaksanaan kegiatan pembinaan kader |
| Program 5: Terlaksananya program dan kegiatan sesuai dokumen perencanaan |
| 5.1 |
Tersedianya dokumen perencanaan sesuai ketentuan |
| |
Pada Triwulan I telah tersedia dokumen perjanjian kinerja dan reancana aksi tahun 2024 |
| Program 6: Meningkatnya pegawai dengan kinerja baik |
| 6.1 |
Terlaksananya penghargaan kepada pegawai |
| |
Pada Triwulan I dilakukan evaluasi terhadap capaian kinerja pegawai |
| Program 7: Meningkatnya transparansi kinerja pegawai |
| 7.1 |
Tersedianya media informasi publikasi laporan kinerja |
| |
PadaTriwulan I belum dilakukan publikasi terhadap laporan kinerja |